Akhir-akhir ini kebarakaran hutan melanda sejumlah daerah di jawa timur. Di lamongan, kebarakaran ini menyebabkan hektaran area hutan jati hangus.. Akibatnya warga di sekitar hutan menjadi resah karena kebakaran tersebut juga menyebabkan tanaman pisang warga mati, sementara itu hingga kini belum ada upaya penanggulangan dari dinas perhutani setempat.
Kebakaran hutan di lamongan ini terjadi di kawasan resort pemangku hutan atau r-p-h gampang, tepatnya di hutan jadi di wilayah kecamatan laren kabupaten lamongan.
Api mulai melalap area hutan jati ini diperkirakan sejak beberapa hari lalu. Mulanya kebakaran terjadi di bagian tepi, namun karena tanaman di daerah ini sudah mulai mengering, kobaran api semakin besar.
Selain itu, sejumlah titik api juga muncul di bagian tengah hutan. Titik-titik api ini semakin meluap seiring dengan tiupan angin yang semakin kencang. Bahkan tak sedikit pohon jati serta pohon lain hangus serta mengering akibat kebakaran ini.
Selain itu, kobaran api juga menyebabkan tanaman warga yang berada di sekitar hutan juga turut mati. Di antaranya tanaman pisang milik sukandar warga desa gampang. Menurut sukandar, warga tidak mengetahui pasti penyebab kebarakan hutan ini. Namun api terus berkobar. Warga berharap, agar perhutani melakukan upaya pemadaman, karena warga yang memiliki lahan tanaman di sekitar hutan merasa merugi akibat kebakaran hutan ini.
Kebakaran hutan di wilayah hutan jati lamongan ini kerap kali terjadi saat musim kemarau panjang yang menghanguskan ribuan tanaman jati. Bahkan di bulan agustus hingga awal september ini kebakaran sudah terjadi dua kali. Ironisnya, instansi terkait tidak melakukan upaya pencegahan, akibatnya kerugianpun tidak dapat dihindari.
0 komentar:
Posting Komentar